sajak sajak kehidupan

IKLAN ELEKTRONIK DAN MAKANAN

Senin, 13 April 2020

SEMUR JENGKOL


SEMUR JENGKOL

Semur jengkol bahan dasar pembuatan :
1.    Jengkol yang di yang digprek dan direndam dulu selama 1 hari satu malam. Biar empuk dan saat dikasih bumbu bisa meresap dan mak nyus rasanya
2.    Garam secukupnya
3.    Kecap manis
4.    Minyak goring secukupnya
5.    Pala
6.    Gula pasir/gula jawa tergantung selera
7.    Air secukupnya
Bumbu
1.    Bawang putih
2.    Kemiri
3.    The jintan jika ada
4.    Merica
5.    Pala
6.    Cabai
Cara memasak
1.    Rebus air hingga mendidih
2.    Masukan jengkol yang sudah empuk dari rendaman 1 hari satu malam atau sesuai selera asal jengkol sudah empuk
3.    Tambahkan air mendidih secukupnya
4.    Masak hingga bumbu meresap
5.    Masak sampai air benar – benar menyusut dan dianggap pas, angkat dari kompor dan sajikan dalam piring dan jreng semur jengkol ala sef siap dinikmati.
Jengkol hem nyami, sebelum laper mari kita lanjut ke manfaatnya yuk. Siapa yang nggak tahu jengkol si, makanan lezat banyak manfaat dan kandungan gizi ya walau ada beberapa kelemahan si baunya yang agak gimana gitu. Tapi memang tidak ada yang sempurna ya, karna kesempurnaan hanya milik yang Kuasa ya gays.
4 Manfaat yang terkandung dalam jengkol
1.    Menurunkan kolesterol
Sudah tahu kan kandungan tannin dan saponin yang ada pada jengkol bekerja menghambat penyerapan asam empedu yang disintesa dari kolesterol oleh usus halus. Untuk menambal kehilangan asam empedu ini, hati kemudian mengubah kolesterol yang telah ada di dalam tubuh menjadi asam empedu sehingga kadar kolesterol dalam darah Anda akan ikut turun.
2.    Menangkal radikal bebas
Kandungan flavonoid dalam jengkol terbukti dapat menangkan radikal bebas yang mungkin masuk ke tubuh. Radikal bebas sendiri diasosiasikan sebagai salah satu penyebab terjadinya penyakit kronis, termasuk kanker.
3.    Mematikan Bakteri jahat
 Hasil penelitian mengungkap manfaat jengkol lainnya sebagai pembasmi bakteri jahat yang dapat membahayakan kesehatan manusia. Bakteri tersebut misalnya Streptococcus mutans (dapat mengakibatkan pengeroposan gigi), Staphylococcus aureus (pneumonia), dan Escherichia coli (diare). Manfaat-manfaat tersebut didapat dari kandungan tanin dan flavonoin pada jengkol.
4.    Mengobati Luka Bakar
Tanin terbukti memiliki sifat antibakteri dan antiseptik sehingga dapat menghindarkan luka bakar dari infeksi sekaligus mempercepat kesembuhannya.


Sugiyatno
SDN Gatak Tanjungsari Yogyakarta


Kunci Sukses Menjadi Guru Berprestasi


RESUME   ke 11
BELAJAR MENULIS GELOMBANG 7
Minggu, 12 April 2020
Narasumber     : Encon Rahman
Materi              : Kunci Sukses Menjadi Guru Berprestasi
Pembelajaran pada hari Minggu malam Senin, 12 April 2020 oleh bapak Encon Rahman  grup menulis gelombang 7 dimulai pada pukul 19.00 – 21.00 . Materinya adalah Kunci Sukses Menjadi Guru Berprestasi.
Pertama mulai dengan perkenalan diri, Encon Rahman lahir di Majalengka 5 April 1972. Beliau menempuh pendidikan dasar di SDN Cikampek, Kemudian SMP di Cigasong. Setelah itu melanjutkan di SPGN Majalengka. Beliau Kuliah di Universitas Pasundan Bandung.
Encon Rahman  memulai perjalanannya menulis pertama adalah saat masih dipondok yaitu di Pesantren Daarut Tauhid tahun 2015, beliau juara II tingkat Nasional pada sayembara menulis karya ilmiah.Hal tersebut mendorongnya untuk menjadi pembicara, trainer dan konsultan ekonomi mikro bersama Iwan Saktiawan diberbagai Lembaga BUMN.
Pak Encon menceritakan bahwa sebenarnya Lomba Guru Berprestasi ini bukan hanya ada di Indonesia saja. Tetapi juga di negara – negara lain, khususnya di Asia Tenggara. Penulis pun lantas teringat pada perbincangan menarik saat melaksanakan Real Teaching di SK Kebangsaan Batu Lanchang, Penang – Malaysia tahun lalu. Di sana, penulis mencatat ada jenis kegiatan lomba bagi guru yaitu Guru Cemerlang. Sama seperti di Indonesia, yaitu Guru Berprestasi.
Adapun pelaksanaan lomba Gupres di Indonesia, biasanya diadakan setiap tahun. Hal ini juga dipandang sebagai sebuah ajang yang sangat bergengsi bagi para guru yang berprestasi di berbagai bidang. Penilaian yang dilakukan pada saat Gupres berbeda dengan lomba guru lainnya. Aspek penilaian lomba Gupres diambil dari berbagai faktor yang berdasarkan pada 4 kompetensi guru sebagaimana yang diamanatkan dalam UU Guru dan Dosen No. 14  Tahun 2005, yaitu kompetensi pedagogic, kompetensi professional, kompetensi kepribadian, dan kompetensi sosial.
Seorang guru professional harus memiliki 4 kopetensi seperti yang ada dalam UU guru dan dosen No. 14 Tahun 2005 yaitu kompetensi pedagogic, kompetensi professional, kompetensi kepribadian, dan kompetensi social dimana jabatan ini mencakup 7 M, yaitu :
1.    Mendidik
2.    Membimbing
3.    Mengarahkan
4.    Melatih
5.    Menilai
6.    Mengajar
7.    Mengevaluasi
Menyadari akan mulianya tugas jabatan guru, maka pemerintah memberikan apresiasi dalam bentuk penghargaan bagi guru berprestasi dengan tujuan  :
1.     Mengangkat guru sebagai profesi terhormat, mulia, bermartabat dan terlindungi
2. Meningkatkan motivasi dan profesionalisme guru dalam pelaksanaan tugas profesionalnya
3.   Meningkatkan persaingan yang sehat melalui pemberian penghargaan di bidang pendidikan
4.    Membangun komitmen mutu guru dalam rangka peningkatan mutu pembelajaran menuju standar nasional pendidikan. 
Sebenarnya, hal yang terpenting bagi seorang guru jika ingin menjadi guru berprestasi adalah dengan memiliki dua kunci yaitu:
1.    Amalan batiniah
Salah satu amalan batiniah adalah jangan dengki, jangan sombong.
2.    Amalan Lahiriah.
Salah satu amalan lahiriyah adalah isi seluruh komponen portofolio dengan benar.


Sugiyatno, S.Pd
SDN Gatak Tanjungsari Gunungkidul Yogyakarta

Ceritakan


Ceritakan

Malam begitu gelap tanpa sinar bulan
Lampu-lampu ditepi jalan yang belum padam
Menyinari kota menjadi terang
Jalan mulai berkabut dan berembun
Ranting dan dahan mulai berdendang
Rumput-rumput mulai bergoyang
Mereka semua ingin bicara
Mereka semua ingin bercerita
Apa yang membuat kalian para manusia
Lupa akan tuhanNya
Apa yang membuat kalian senang dunia
Jawabnya ada pada diri kita,
Dirimu dan diri kalian semua
Lupakan saja, lupakan saja


Sugiyatno

Cerpenting ke 5 LOCKDOWN


LOCKDOWN

Percakapan pagi itu antara saya dan istri sangat serius.
Bapak           :”bu sudah lima hari ini bapak perhatikan makanan kita kok dari daun daunnan ya bu, Senin sayur bayam, Selasa sayur Kangkung di tumis, Rabu sayur santan daun singkong, Kamis oseng daun papaya, Jumat dari daun labu(Waluh: dalam bahasa jawa).
Istri               :”pak, pak apa bapak tidak mengindahkan dan melihat berita aturan   pemerintah jika kita itu disuruh untuk melakukan lauk daun”,
Bapak           :”bu ne, bune aduh itu bukan lauk daun tapi lockdown”
Istri               :”kalau aturan yang satunya itu pak longdisten?”,
Bapak           :”itu social distance bu udu longdisten, longdisten itu yang bener yo longdistance”.


Sugiyatno
SDN Gatak Tanjungsari Gunungkidul
Seni,13 April 2020
4.00

Minggu, 12 April 2020

Puisi :Sang Penyair


Sang Penyair

Aku adalah sang penyair yang selalu merangkai kata
Tak hanya sehari, seminggu, atau setahun
Untuk menjadi sebuah karya yang bermakna
Tak jarang menjadi sampah
Yang tercecer, menumpuk, hilang atau bahkan terbuang

Sejatinya sang penyair adalah penulis yang sangat jujur
Yang selalu mengungkapkan fakta sesuai realita
Yang dituangkan dalam seonggok kertas
Yang dibalut pena pada secarik kertas

Sejatinya sang penyair adalah pengelana waktu
Yang selalu menulis kritik dalam huruf pada kertas
Yang tak pernah lekang
Yang tak pernah usang
Meski waktu telah berlalu

Sugiyatno

Kisah Dibalik Penjual Mie Ayam Bakso


Kisah Dibalik Penjual Mie Ayam Bakso

Siapa sangaka dibalik kesuksesan si Ani ternyata ada kisah yang selalu menyertai dengan kerja keras berjualan mie ayam bakso serta doa doa kedua orang tuanya. Ania dalah gadis desa yang berkuliah di salah satu Universitas ternama di Yogyakarta. Ya dengan beasiswa dan hasil belajarnya serta usaha orang tua untuk membiayai dan membayar uang kos serta makan setiap hari.

Setiap pulang kampong Ani yang merupakan salah satu mahasiswa ternama tersebut tidak pernah malu untuk membantu kedua orang tuanya berjualan mie ayam bakso. Sudah lama sekali kedua orang tuanya berjualan. Awal berjualan yaitu berjualan bakso lama kelamaan mengikuti selera pembeli akhirnya berjualan lah mie ayam dan mie ayam bakso. Tapi soal rasa tak bisa dibohongi. Rasa masakan kedua orang tua Ani sangat enak semua masakannya dari mie ayam, bakso bahkan mie ayam baksonya.

Mie ayam bakso inilah yang mengantarkan keluarganya dan Ani hingga mampu menyelesaikan Bangku kuliah S1 nya sampai selesai dan mendapat gelar cumloude.

Sugiyatno
SDN Gatak Tanjungsari Gunungkidul Yogyakarta

Sabtu, 11 April 2020

Cerpenting ke empat Obrolan para jomblo


Obrolan para jomblo

Malam minggu seperti biasanya kami para anak remaja putih abu-abu selalu nongkrong di markas salah satu teman kami bernama Edi.
Yanto             ;” asalamualaikum ?”,
Edi dan Eko    :”walaikum sayang eh walaikum salam”
Yanto              :”jangan ngawor urusan agama jangan buat bercanda lo”.
Eko                  : “Siap pak ustad”,
Yanto              :”ngejek, ada minuman apa Ed?”
Eko dan Edi     :”Datang-datang tanya makan, sana beli es jus  Yan deket pasar Bintaos kiri  jalan”,
Tanpa pikir panjang Yanto pergi kepasar Bintaos dan mencari es Jus. Disepanjang jalan pasar Bintaos Yanto mencari tulisan es Jus, tapi tidak ada tulisan es jus.
Yanto              :”Asem ternyata kalian kompak membohongi aku ya”,
Edi dan eko     :”membohongi gimana to Yan”,
Yanto              :”Ngak ada tulisan es jus buah ya. Dipasar Bintaos sudah saya kelilingi kok”,
Edi                  :”tros yang ada es apa Yan”,
Yanto                :”nggak ada es, dipasar itu banyaknya tulisan ICE JUICE dan SUP BUAH/ POP  ICE”,
Edi dan Eko      :”Yan…Yan kamu memang sahabatku yang pinter dan gantengnya nggak  ketulungan”,
Yanto                :”ngejek yang ada aku tu gantengnya minta tolong, tolong saya biar ganteng maksutnya”.

Sugiyatno
SDN Gatak Tanjungsari
Minggu, 12 April 2020
10.37