sajak sajak kehidupan

IKLAN ELEKTRONIK DAN MAKANAN

Sabtu, 11 April 2020

Pisang coklat


Pisang coklat

Kalau inget makanan ini jadi ke inget masa pacaran saat kuliah, yang sekarang jadi pendamping hidup. Tempatnya di Alun-alun selatan di Jogjakarta kami berdua suka sekali memesan pisang coklat ditemani wedang ronde, tak lupa diiringi music para pengamen jalanan yang menambah syahdu suasana pacaran. Sesekali aku dan pacarku ( sekarang istriku) request lagu Noah separuh aku. Pisang coklat/piscok memang makanan istimewa yang menyimpan sejuta kenangan di Jogjakarta bersama wedang ronde, terkadang dengan mengayuh sepeda ontennya yang mirip seperti mobil dan dihiasi pernak-pernik lampu yang begitu indah saat malam, nuansanya selalu romantic dan tak pernah membosankan. Piscok, Jogjakarta, wedang ronde, dan sepeda ontel kenangan yang selalu terkenang sepanjang hidup dan menjadi kenangan serta menjadi cerita untuk anak-anakku kelak.

Sugiyatno
SDN Gatak Tanjungsari

Karna Cuma Supra


Karna Cuma Supra

Pagi itu tidak seperti biasanya, nenek yang biasanya kepasar minta diantar, hari ini tiba-tiba kepasar sendiri. Setibanya dirumah Andi cucunya langsung menyapa neneknya

“ nek tumben nggak bangun Andi minta diantar kepasar”.

Dan ternyata diluar kebiasaan si nenek menjawab,

“ ini hujan, tros nenek disuruh kepasar hujan-hujan dengan si supra mu itu, yo nenek bisa masuk angin no”.

Aku pun diam sebentar dan menjawab nenek.

“ la terus minta dianter pakek apa to nek?”

Nenekpun langsung menyahut,

“mbok kamu beli corona sana seperti tetangga sebelah biar nenek nggak kehujanan dan sakit kalau kepasar”

Saya berpikir lama dank eras, lalu bertanya lagi dengan nenek,

“corona apa to nek?”, (dalam pikiranku masih bertanya-tanya)

Nenek pun diam dan menjawab sambil mengeraskan suaranya,

“ealah itu lo Ndi temennya Avanza, Inova, Xenia, dan Toyota”

Sugiyatno
SDN Gatak Tanjungsari
Sabtu, 11 april 2020
14.25

Sajak mukhasabah


Sajak mukhasabah

Jangan pernah putus asa
Jika cita-cita belum terlaksana
Ujian gagal atau putus cinta karna mertua
Mungkin, semua memang belum waktunya

Jangan pernah bangga
Harta, tahta, dan wanita yang telah ada
Itu adalah titipan dari yang maha kuasa
Atau itu semua adalah ujian kepada kita

Jangan pernah merasa cukup
Infak, sholat, puasa, zakat, sudah terlaksana
Sudahkan semua diterima oleh yang maha pencipta
Sudahkah semua sesuai syarat, syariat, tuntunan, dan takaran

Sugiyatno
11 April 2020, 17:46

Jumat, 10 April 2020

Pemilihan Kata, Penulisan Kalimat, dan Penyusunan Paragraf (Ke 2)


RESUME   ke 10
BELAJAR MENULIS GELOMBANG 7
Kamis, 9 April 2020
Narasumber     : Imam Fitri Rahmadi
Materi              :Pemilihan Kata, Penulisan Kalimat, dan Penyusunan Paragraf  (Ke 2)

Pembelajaran pada hari kamis  malam, 9 April 2020 oleh bapak Imam Fitri Rahmadi  grup menulis gelombang 7 dimulai pada pukul 19.00 – 21.00 . Materinya adalah belajar menulis dasar ( pemilihan kata, Penulisan kalimat, dan penyusunan paragraph).
Pertama mulai dengan perkenalan diri , beliau kuliah S1 di UIN Jakarta, Kuliah S2 beliau di Universitas Negri Jakarta, sekarang sedang S3 di Johannes Kepler Universitas Linz Australia.Bapak Imam fitri rahmadi pernah menerbitkan dua buku saat masih kuliah S1 di Elex Media Komputindo.
Pada malam hari ini tanggal 6 April beliau akan menyampaikan materinya adalah belajar menulis dasar ( pemilihan kata, Penulisan kalimat, dan penyusunan paragraph). Beliau berkata menulis ada 3 yaitu menulis personal, menulis formal, dan akademik. Menulis personal sangatlah mudah karna tidak terikat aturan dan bebas. Sedangkan menulis formal  dan akademik terdapat berbagai kaidah baku yang harus diikuti. Dalam menulis formal biasanya digunakan oleh Jurnalis, menulis Artikel, dan menulis keperluan akademik.
Beliau menjelaskan tiga tiga setrategi menulis tersebut meliputi :

1.    Pemilihan Kata
Pemilihan kata sangatlah menentukan rasa tulisan. Pilihan kata yang tepat dan selaras untuk menulis kalimat sesuai dengan tujuan dan konteks penulisan disebut diksi. Antara penulisan personal, formal, dan akademik diksi yang digunakan berbeda meski yang dimaksud untuk mengungkapkan dan menggambarkan hal sama. Contoh
1.    Ibu guru sedang ngobrol-ngobrol dengan kepala sekolah. (bersifat personal)
2.    Ibu guru sedang berbincang-bincang dengan kepala sekolah. (bersifat formal)
3.    Ibu guru sedang berdiskusi dengan kepala sekolah. (bersifat akademik)
Berdasarkan kata diatas beda satu kata saja dapat merubah rasa kalimat, meski ketiganya sama-sama menggambarkan proses pertukaran informasi antara ibu guru dengan kepala sekolah.
  
2.    Menulis Kalimat
Menulis kalimat yang baik sesuai dengan Subjek, Predikat, Objek, dan Keterangan (SPOK). Dalam menulis terdapat aneka bentuk kalimat majemuk yaitu setara, rapatan, bertingkat, dan campuran. Namun beliau jarang menggunakan keempat macam kalimat tersebut karna rumit, beliau lebih sering menggunakan rumus yang didapat ketika belajar bahasa inggris yaitu kalimat gabungan dan kalimat komplek. Contoh
Kalimat sederhana : saya membaca tulisan di blog
Kalimat gabungan : saya membaca kalimat di blog untuk  menambah pengetahuan tentang cara menulis kalimat.
Kalimat kompleks : saya membaca tulisan di blog ketika sedang bekerja di rumah

3.    Menyusun Paragraf
Paragraph adalah kumpulan kalimat yang mempunyai satu kalimat topic sebagai ide pokok atau gagasan utama dan beberapa kalimat penjelas.
Secara umum paragraf dibagi menjadi dua yaitu:
1.      Paragraf deduktif yaitu paragraf yang kalimat utamanya terletak diawal atau pada kalimat pertama dan penjelasannya diakhir. B
2.      Paragraph induktif yaitu paragraf yang gagasan utamanya pada kalimat terakhir dengan kalimat penjelas diawal.

            Diakhir kata beliau berpesan semoga tiga penjelasan materi tersebut cukup untuk dijadikan bekal dan selebihnya adalah membiasakan diri untuk memilah dan memilih diksi, menulis aneka variasi kalimat, dan menyusun paragraph yang enak dibaca dan mudah untuk dipahami.

Sugiyatno, S.Pd
SDN Gatak Tanjungsari
Keruk II, Banjarejo, Tanjungsari, Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta.

10 manfaat Kurma Muda (Ruthob)


10 manfaat Kurma Muda (Ruthob)  

Siapa yang nggak kenal buah kurma? Pasti sudah tahu buah kurma, meski jika ditinjau dari asalnya kurma berasal dari Arab Saudi, tapi di Indonesia ini buah kurma tidaklah sulit untuk ditemukan, baik kurma muda (ruthob) maupun kurma yang dikeringkan.
Nabi Muhammad SAW sangatlah gemar mengkonsumsi kurma, terutama untuk berbuka puasa, yang diajarkan Nabi Muhammad memakan kurma yang baik adalah dalam jumlah ganjil. Kenapa hayo? Karna jika mengkonsumsi dalam jumlah genap menurut kesehatan dapat menghasilkan gula dalam darah dan potassium tanpa member banyak energy.
Nah itu tadi sedikit tata cara memakan buah kurma menurut sunah Nabi Muhammad SAW. Sekarang kita akan sedikit mengenal manfaat kurma terutama kurma muda (ruthob) yaitu :
1.    Menguatkan tulang
Kurma muda banyak mengandung zat magnesium yang bagus untuk tulang kita.
2.    Banyak mengandung Zat Besi
Kurma muda banyak mengandung zat besi karna dalam 100 gramnya terkandung 0,90 mg zat besi yang bermanfaat bagi tubuh kita teman.
3.    Mampu menurunkan berat badan
Siapa ni yang pengen diet? Nah ternyata kurma muda ini bagus untuk diet/menurunkan berat badan yaitu dibuat camilan sehat dalam menu diet anda. Eit, jangan lupa diimbangi dengan makanan sehat serta olah raga yang teman.
4.    Meningkatkan kesuburan
Aduh ini salah satu manfaat yang paling buat ngiler semua kaum hawa. Ya kurma muda ini sangat baik untuk meningkatkan kesuburan lo terutama buat kaum hawa sebagai obat untuk melakukan program hamil (promil). Karna kurma muda ini banyak terdapat zat-zat kalsium dan zat besi.
5.    Mengurangi pendarahan
Ih ngeri kalau sudah membicarakan pendarahan yang terbayang pasti tentu darah yang banyak. Nah ternyata eh ternyata kurma muda ini bermanfaat untuk mengurangi pendarahan karna banyak mengandung vitamin K.
6.    Menjaga kesehatan mata
Siapa hayo yang tak ingin matanya sehat? Ternyata kurma muda ini banyak mengandung vitamin A dan senyawa Zeaxanthin yang baik terhadap degenerasi macula.
7.    Meningkatkan daya ingat
Nah ternyata kurma muda juga bisa untuk mencegah dan meningkatkan daya ingat dengan rutin mengkonsumsinya.
8.    Membantu Mencegah stroke
Ternyata kurma muda ini mampu mencegah stroke karna kandungan mineral kalium yang mampu mengontrol tekanan darah dan detak jantung agar setabil.  
9.    Menstabilkan gula darah
Aduh jika ingat gula darah saya jadi terbayang dengan penyakit diabetes ni. Pernah saya mempunyai teman saat masi dibangku SMA yang menderita penyakit diabetes yang sudah parah. Dia hanya boleh mengkonsumsi tiga sendok makanan nasi putih dan tidak boleh minum semua minuman yang mengandung gula. Awal cerita tau dia mempunyai penyakit tersubut si karna saya sering ngajak n mentraktir dia makan dan minum. Eh malah keasikan curhat. Kembali ke manfaat kurma muda yang ke delapan menstabilkan gula darah karna kurma muda ini mengandung gula yang lebih sedikit disbanding dengan kurma tua atau yang sudah dikeringkan serta kandungan seratnya yang banyak dapat membuat kalian semua merasa kenyang lebih lama lo.
10.    Kaya akan Antioksidan
Karna kurma muda ini banyak mengandung zat Antioksidan seperti beta karoten, lutein dan zeaxanthin yang mempunyai peran memproteksi sel-sel tuibuh dari radikal bebas dan resiko timbulnya kanker.

Nah yang terakhir bagaimana cara memakannya hihi tentunya sangat lah mudah yaitu bisa dimakan langsung, bisa di jus, bisa juga direbus diambil airnya lalu diminum ya jangan dibuang hihi.  



Puisi : Para Pemimpi


Para Pemimpi

Aku ingin seorang peri
Yang cantik seperti bidadari
Aku ingin seorang putri
Dari negeri terkaya didunia ini

Bangun para pemimpi
Dunia ini telah menanti
Dunia telah lelah ter isi kalian disini
Lihat hujan diluar menari-nari

Bangun tapakkan kaki menyambut pagi
Karna hidup ini hanyalah sekali
Karna hidup ini tak akan pernah abadi
Berhentilah bermimpi dan genggam dunia ini
Bangun dan gapai cita-cita serta mimpi yang telah terpatri



sugiyatno

Rabu, 08 April 2020

Gara-gara cucu


Gara-gara cucu

Ditengah wabah corona yang melanda semua negara. Dedesaku aku tinggal bersama nenekku.
Pagi itu pukul 10.00 tiba tiba nenekku mengeluh

Nenek :”cu kok badan nenek sakit sumua, sakit pinggang, sakit tenggorokan, pusing, kadang batuk”.
Cucu   :”mbah (nenek) kamu sakit corona, priksakan ke RSUD sepcepatnya mbh nanti ndak keburu tambah parah dan mendapat obat serta perawatan yang memadahi”.

Si nenek sontak berdiri, ganti baju, dan mengambil uang untuk pergi ke RSUD. Setibanya di RSUD si nenek langsung mencari ruangan yang ramai.

Nenek :” bu aku terkena corona”(berteriak sangat kencang dan keras)

Sontak semua orang satu ruangan berdiri, ada yang lari keluar ruangan, ada yang menjauh dari nenek tersebut dan ada yang ketakutan tapi masi duduk dan menjauh dari nenek.

Perawat :”tunggu ya nenek, nenek disitu saja nanti ada petugas yang mendatangi nenek  dan dibawa ke ruang UGD” (perawat yang tadinya duduk sambil berdiri dan ketakutan tertular corona).

Tidak lama kemudian sinenek diperiksa oleh seorang dokter.

Dokter :”apa yang dirasakan mbah?”
Nenek :”badan nenek sakit sumua, sakit pinggang, sakit tenggorokan, pusing, kadang batuk”.
Dokter :”coba saya priksa nek, oh ini cuma sakit pinggang biasa nek dan kecapekan saja”.

Sugiyatno, 9 April 2020
10.14